WAISAI, RAJA AMPAT – Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Papua Barat mengundang 18 perwakilan komunitas sekolah yang ada di Kota Waisai dalam Sosialisasi Keamanan Pangan Program Pangan Jajanan yang Dikonsumsi Anak Usia Sekolah (PJAS) di Kabupaten Raja Ampat Tahun 2022. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Raja Ampat, Jumat (22/04/2022)
Koordinator Fungsi Komunikasi dan Informasi, BPOM Provinsi Papua Barat, Budy Triyanto menjelaskan bahwa Sosialisasi PJAS dimaksudkan agar menjaga generasi muda Raja Ampat, dalam hal ini para pelajar disekolah dengan mendorong komunitas sekolah, diantaranya Kepala Sekolah, Guru, Pedagang panganan siap saji di area sekolah untuk menjaga pangan yang sehat dan aman dilingkungan sekolah masing-masing.
“Sosialisasi hari ini, untuk memberikan informasi terkait keamanan pangan dilingkungan sekolah, baik sekolah dasar, menengah dan atas. Nanti dalam materi-materi yang diberikan, komunitas sekolah ini akan paham jajanan sekolah yang aman dan sehat,” ujar Budy Triyanto.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Raja Ampat, Juariah Saifudin menyambut baik sosialisasi yang dilakukan oleh BPOM terkait PJAS ini. Menurutnya, SDM berkualitas dapat diwujudkan dengan menyediakan pangan, aman bermutu, dan bergizi. Dimana jajanan siap saji yang beredar di sekolah secara umum terbagi dalam pangan segar, dan pangan olahan terkemas. Dan, komunitas sekolah dapat menjadi penggerak keamanan pangan di sekolah, sehingga harus memiliki pengetahuan tentang prinsip-prinsip keamanan pangan.
“Saya berharap, setelah sosialisasi ini, komunitas sekolah dapat meningkatkan pengetahuan, awareness, dan komitmen untuk keamanan pangan yang beredar di sekolah masing-masing,” pesan Juariah Saifudin. (SM14)
