WAISAI, RAJA AMPAT, – Pelaku usaha perdagangan dan Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM) se-Kabupaten Raja Ampat mengikuti Kegiatan Pelatihan Kemetrologian berupa Edukasi Barang Dalam Keadaan Terbungkus (BDKT) yang merupakan hasil Kerjasama Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Metrologi bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Raja Ampat yang diselenggarakan di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Selasa (29/08/2023)
Membuka secara resmi, Wakil Bupati Raja Ampat, Orideko I. Burdam mengawali dengan mengapresiasi langkah strategis Disperindag Kabupaten Raja Ampat yang telah berkoordinasi dengan intens bersama Direktorat Metrologi, dimana hari ini akhirnya terlaksana pelatihan kemetrologian berupada edukasi BDKT, yang merupakan wujud nyata komitmen Pemda Raja Ampat dalam hal penguatan UMKM dan dunia usaha yang merupakan tulang punggung ekonomi daerah. Hal ini ditekankan olehnya karena di era globalisasi, investasi dalam pembangunan ekonomi skala mikro sangat penting, agar mampu bersaing dan berkontribusi positif, khususnya untuk mendukung geliat kembali sektor pariwisata Raja Ampat pasca Pandemi Covid19.
“Pelatihan seperti ini sangat saya dukung, karena untuk meningkatkan ekonomi pariwisata maka salah satunya adalah UMKM harus ditingkatkan, baik standar kualitas maupun citra positif produk lokal kita. Harus dikemas dengan baik agar meningkatkan nilai jual. Ini sangat penting, agar kita mampu berkompetisi dengan daerah lain,” papar Orideko Burdam. (SM14)
