MANOKWARI – Pemkab Manokwari kembali melaksanakan rapat membahas pembagian peran dan impelementasi pelaksanaan pengawasan, pencegahan, dan penanggulangan Covid-19. Rapat digelar di Posko Covid-19 Kabupaten Manokwari, Rabu (1/4/2020).
Rapat dipimpin Asisten I Sekda Kabupaten Manokwari, Wanto. Rapat dihadiri seluruh pimpinan perangkat daerah, para kepala distrik dan kepala kelurahan. Hadir juga Wakapolres Manokwari, perwakilan dari Fasharkan Manokwari, pimpinan dan anggota Komisi A DPRD Manokwari, serta stakeholders terkait.
Rapat tersebut intinya membahas struktur Tim Penanganan Darurat Bencana Wabah Covid-19 Kabupaten Manokwari. Untuk itu, Wanto meminta agar pimpinan perangkat daerah yang hadir langsung mengusulkan nama dari setiap perangkat daerahnya untuk dimasukkan dalam tim.
Menurutnya, tim yang ada saat ini di Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari adalah tim kecil, sehingga jumlahnya pun terbatas.
“Ke sini agak membesar, sehingga tim harus dirombak,” tegasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari, dr. Alfred Bandaso, mengatakan, tim yang ada saat ini dibagi dua, yaitu tim teknis di dinas kesehatan dan tim penangananan yang ada di rumah sakit.
“Jadi informasi terkit pasien dalam pengawasan (PDP) dari tim penanganan di rumah sakit. Kalau orang dalam pemantauan informasinya dari Puskesmas,” ujarnya. (SM7)